Skip to main content

Al-Qur’an Berbicara tentang Facebook

Tujuan utama dibuatnya FB adalah untuk membuat jaringan global sehingga masing2 bisa berbagi. Dan yang ternyata tidak ketinggalan, banyak juga orang curhat (bisa dibilang ngeluh gak ya?) lewat FB.



Trus, apa hubungannya dengan judul di atas? Disadari atau tidak, keberadaan FB harus disikapi dengan bijak apalagi sebagai seorang muslim. Lho kok? FB ibarat pisau yang bisa mendatangkan manfaat atau madharat. Tentang ini, bisa dilihat Pengaruh HP dan FB bagi perkembangan remaja.
Menyoal banyaknya orang curhat/ngeluh lewat FB, Al-Qur’an bahkan sudah membahasnya sejak 14 abad yang lalu. Jauh sejak sebelum Mark Zueckenberg dilahirkan.
Silakan dibuka QS. Al-Ma’arij (70) :19-21.
Sungguh manusia diciptakan bersifat suka mengeluh. Apabila dia ditimpa kesusahan, dia berkeluh kesah. Dan apabila mendapat kebaikan/harta, dia menjadi kikir.
Dengan ayat itu, coba kita lihat kembali ke belakang. Mana yang lebih banyak dari status FB kita, apakah bernada mengeluh atau bernada berbagi nikmat. Tentang berbagi nikmat, ada lagi ayat yang memerintahkan berbagi kenikmatan.
Dan terhadap nikmat rabb-mu, hendaklah engkau nyatakan dengan bersyukur,  di dalam QS. Adh- Dhuha (93) :11
Setelah membaca dan merenungi kedua ayat tadi, apa seharusnya langkah kita? Banyak hal positif bisa dibagikan lewat FB. Bahkan untuk mendatangkan fulus sekalipun. Dan tentunya sebagai seorang muslim yang cerdas, dia akan menggunakan teknologi untuk menebalkan iman dan berjuang di jalan yang diridhoi Allah SWT.
Bukan untuk berbuat sia-sia atau bahkan kemaksiyatan. Allah Maha Melihat dan Mendengar.

Comments

Popular posts from this blog

Halal Haram dalam Islam - Mencari Rezqi yang Halal

Dalam Islam mengatur segala urusan manusia di kehidupan dunia, salah satunya sebagai umat islam diwajibkan mencari rezqi yang halal. Berikut disampaikan dasar perintah (Al-Quran dan Hadis) dalam mencari rezqi yang halal. Firman Allah SWT : ياَيُّهَا الَّذِيْنَ امَنُوْا لاَ تَأْكُلُوْآ اَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِاْلبَاطِلِ اِلآَّ اَنْ تَكُوْنَ تِجَارَةً عَنْ تَرَاضٍ مّنْكُمْ، وَ لاَ تَقْتُلُوْآ اَنْفُسَكُمْ، اِنَّ اللهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيْمًا. وَ مَنْ يَّفْعَلْ ذلِكَ عُدْوَانًا وَّ ظُلْمًا فَسَوْفَ نُصْلِيْهِ نَارًا، وَ كَانَ ذلِكَ عَلَى اللهِ يَسِيْرًا. اِنْ تَجْتَنِبُوْا كَبئِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفّرْ عَنْكُمْ سَيّاتِكُمْ وَ نُدْخِلْكُمْ مُدْخَلاً كَرِيْمًا . النساء:29-31 Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka diantara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. (29) Dan barangsiapa...

Berjabat tangan dan bermuka manis.

عَنْ اَبِى ذَرّ قَالَ: قَالَ لىِ النَّبِيُّ ص: لاَ تَحْقِرَنَّ مِنَ اْلمَعْرُوْفِ شَيْئًا وَ لَوْ اَنْ تَلْقَى اَخَاكَ بِوَجْهٍ طَلْقٍ . مسلم 4: 2026 Dari Abu Dzarr, ia berkata : Nabi SAW bersabda kepadaku, "Janganlah kamu meremehkan sesuatu kebaikan meskipun berupa kamu bertemu saudaramu dengan wajah yang berseri-seri" . [HR. Muslim juz 4, hal. 2026] عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللهِ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: كُلُّ مَعْرُوْفٍ صَدَقَةٌ، وَ اِنَّ مِنَ اْلمَعْرُوْفِ اَنْ تَلْقَى اَخَاكَ بِوَجْهٍ طَلْقٍ، وَ اَنْ تُفْرِغَ مِنْ دَلْوِكَ فِى اِنَاءِ اَخِيْكَ . الترمذى 3: 234، و قال: هذا حديث حسن صحيح Dari Jabir bin 'Abdullah, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, "Setiap kebaikan adalah sedeqah, dan sesungguhnya termasuk kebaikan ialah kamu bertemu saudaramu dengan wajah yang berseri-seri, dan (termasuk kebaikan pula) kamu menuangkan air dari timbamu ke bejana saudaramu" . [HR. Tirmidzi juz 3, hal. 234, ia berkata : Ini hadits Hasan shahih...

Puasa Sunnah Menurut Tuntunan Rasulullah SAW (1)

1. Puasa enam hari di bulan Syawwal عَنْ اَبِى اَيُّوْبَ اْلاَنْصَارِيّ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: مَنْ صَامَ رَمَضَانَ   ثُمَّ   اَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ، كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ . مسلم 2: 822 Dari Abu Ayyub Al-Anshariy, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa puasa Ramadlan lalu ia iringi dengan puasa enam hari dari Syawwal, adalah (pahalanya) itu seperti puasa setahun" . [HSR. Muslim juz 2, hal. 822] عَنْ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُوْلِ اللهِ ص عَنْ رَسُوْلِ اللهِ ص اَنَّهُ قَالَ: مَنْ صَامَ سِتَّةَ اَيَّامٍ بَعْدَ اْلفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَّةِ مَنْ جَاءَ بِاْلحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ اَمْثَالِهَا . ابن ماجه 1: 547 Dari Tsauban bekas budak Rasulullah SAW dari Rasulullah SAW, beliau bersabda, "Barangsiapa puasa enam hari sesudah Hari Raya 'Iedul Fithri, adalah (serupa) sempurna setahun, (karena) barangsiapa mengerjakan kebaikan, maka ia mendapat pahala sepuluh kali ganda" . [HR. Ibnu Majah juz 1, hal. 547] عَنْ ثَوْبَانَ ا...